Cara menghitung HPP (Harga Pokok Penjualan)

Cara menghitung HPP (Harga Pokok Penjualan) bergantung pada jenis usaha (dagang, jasa, atau manufaktur), namun secara umum untuk usaha dagang, rumus HPP adalah:

---

✅ Rumus Umum HPP:

HPP = Persediaan Awal + Pembelian Bersih - Persediaan Akhir

---

📌 Penjelasan Komponen:

1. Persediaan Awal: Nilai barang dagangan yang tersedia di awal periode (misalnya awal bulan/tahun).

2. Pembelian Bersih:

   Pembelian Bersih = Pembelian + Biaya Angkut - Potongan Pembelian - Retur Pembelian
   

3. Persediaan Akhir: Nilai barang dagangan yang tersisa di akhir periode.

---

🧮 Contoh Kasus Perhitungan HPP:

Misalnya:

• Persediaan awal: Rp 10.000.000

• Pembelian selama periode: Rp 25.000.000

• Biaya angkut: Rp 1.000.000

• Retur pembelian: Rp 2.000.000

• Potongan pembelian: Rp 500.000

• Persediaan akhir: Rp 8.000.000

Langkah 1: Hitung Pembelian Bersih

Pembelian Bersih = 25.000.000 + 1.000.000 - 2.000.000 - 500.000  
                 = Rp 23.500.000

Langkah 2: Hitung HPP

HPP = 10.000.000 + 23.500.000 - 8.000.000  
    = Rp 25.500.000